KORANKITA.ONLINE.[Pematangsiantar -Simalungun -Sumut] - Sungguh Luar biasa Pembiaran yang dilakukan pihak Lapas Klas IIA Pematangsiantar terhadap Eksistensi berkibarnya bendera kartel Narkoba milik UH di Lembaga Pasyarakatan Klas IIa Pematangsiantar, jalan Asahan Km 7 Kab Simalungun.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Klas IIa Pematangsiantar Rudy Fernando Sianturi dan jajarannya jelas dan nyata memberikan keleluasaan untuk UH mengibarkan Bendera Kartel Narkotika dalam lapas klas IIa Pematangsiantar, yang di kelola oleh UH dibantu oleh oknum-oknum yang sekitarnya.
Dari hasil penelusuran tim investigasi Garnizun (Gerakan Anti Narkoyika dan ZatAdiktifNasional-red) untuk Kota Pematangsiantar didapat nama oknum Intlektual diluar lapas klas IIa pematangsiantar yang berkolaborasi dengan Oknum Humas Lapas itu sendiri dalam memuluskan dan mempertahankan agar bendera kartel Narkotika UH berkibar exis didalam lapas.
TS Aktor Intelektual di luar Lapas Klas IIa Pematangsiantar dan AS Oknum Humas Lapas saat ini bekolaborasi untuk mengamankan,mengkondisikan situasi baik didalam lapas maupun diluar lapas. "secara Yuridis sudah terpenuhi unsur sebagaimana pasal 131 dari UU No 35 tahun 2009 (mengetahui tapi tidak melaporkan kepada pihak berwenang-red) terhadap kedua orang tersebut.ucap Randy selaku Ketua Garnizun Kota Siantar.(26/10/21) sekira pukul 16.30 Wib, Grya Siantar.
Randy melanjutkan "dalam perbincangan mereka ( Randy-TS-AS-red) 26/10/21 - 14:30.Wib. bertempat di Saung Sadulur Jln Asahan Km7."Terkuak bisnis Narkotika yang di jalankan UH dari siapa dan untuk siapa serta demi kepentingan siapa"
"Ironisnya Oknum AS yang notabenenya sebagai salah satu Petugas Lembaga Pemasyarakatan Klas IIa Pematangsiantar yang mempunyai tanggung jawab tugas sebagai Humas (Hubungan Masyarakat-red) bukannya menjaga nama baik lapas akan tetapi malah secara langsung maupun tidak langsung membeberkan apa yang sedang terjadi di dalam lapas itu sendiri dalam kaitannya dengan makin berkibarnya Bendera Kartel Narkotika milik UH" ucap Randy tak habis pikir
Informasi yang berhasil dihimpun oleh korankita.online dari sumber yang namanya tidak mau dimunculkan dimedia mengatakan "setiap ada pemberitaan tentang lapas yang maksudnya berita yang mengarah kepada UH CS (pemberitaan Narkotika jenis Shabu dalam lapas -red) dan Parengkol yang ada dalam lapas,AS selaku Humas lapas selalu mengutus tamping AG untuk melakukan pengutipan kepada Wbp yang namanya maupun kegiatannya terkait berita yang diterbitkan media cetak dan online,dimana alasan pengutipan adalah untuk menutup berita agar tidak berlanjut, "tapi gak taulah bang berapa nilai yang dikutip" ungkap sumber dari dalam lapas.
Dalam berita-berita yang diterbitkan sebelumnya oleh beberapa media cetak dan Online disebutkan Narkotika jenis Shabu yang beredar di lapas klas IIa Pematangsiantar ,pangsa terbesarnya adalah para Parengkol ( melakukan penipuan melalui Hp-red) baik melalui jaringan selulermaupun melalui jaringan Internet, ada beberapa nama Bigboss parengkol yang tidak boleh dikesampingkan di lapas Klas IIa Pemtangsiantar antara lain Iwn yang menempati kamar hunian Cengkeh 6, Hussain yang menempati kamar hunian cengkeh 5.para parengkol ini sebelum melakukan aksinya membutuhkan Minyak ( Istilah untuk Shabu -red) yang akan mereka pakai untuk melakukan aksi penipuannya,
Informasi terupdate yang diterima korankita.online. para Boss Parengkol seperti Iwan,Hussain dan yang lain,pihak lapas saat sekarang ini sedang melakukan perombakan kamar hunian para Bis Boss Parengkol, seperti tadi malam (27/10/21) Iwn Big Boss Parengkol Lapas Kls IIa Pematangsiantar,yang sebelumnya menempati kamar hunian Cengkeh 6, mengungsi atau di ungsikan ke kamar Hunian BB 4. "mungkin supaya lebih nyaman mereka ngengkol bang" infon sumber.||01-TB/*
0 Komentar