Foto : Kedua Pelaku saat diinterogasi petugas di Polsek Siantar Utara
KORANKITA.ONLINE.[Pematangsiantar-Sumut] -Karena Vidio aksi pencurian besi Stadion Sangnawalu viral di media sosial (medsos). Bahkan, sudah diketahui banyak pihak, termasuk bagi anggota dewan DPRD Kota Siantar.
Tim Satreskrim Polsek Siantar Utara yang menggandeng Kanit Intel IPDA Fitra Jaya pun melakukan penyisiran, termasuk mencari keterangan saksi-saksi mata dilokasi.
Setelah mendapat petunjuk, identitas para pelaku akhirnya dikantongi. Tak hanya itu, warga juga diminta kerja sama untuk mengungkap keberadaan pelaku dan ternyata membuahkan hasil.
"Saksi mata memberikan informasi pelaku sudah ditangkap warga, Selasa (5/7/22) pagi jam 07.30 WIB," paparnya Kapolsek Siantar Utara, IPTU Herli Damanik melalui telepon.
Foto - Tim Reskrim dan Intel Polsek Siantar Utara Menyita Barbut Besi di Lokasi Penjualan Barang Bekas
Kedua pelaku inisial PPS alias Pranto (20) warga Jalan Meranti, Kecamatan Siantar Utara dan JCS alias Jasver (30) warga Jalan Sekata, Kecamatan Siantar Utara Kota Siantar.
Pasca diamankan warga, kedua pelaku itu diboyong petugas bersama barang bukti berupa kunci Inggris dan mur besi ke Mako Polsek Siantar Utara. Keduanya juga mengakui perbuatannya.
"Vidio yang viral, ternyata aksi mereka. Kalau besi yang dicuri sudah dijual dan tadi kita amankan dari Dangas Sihombing, tempat penjualan barang bekas di Jalan Singa," kata Kapolsek.
Kapolsek menambahkan, hingga kini anggotanya sedang berada dilapangan. Selain melakukan pengembangan, juga akan menindak lanjuti lokasi penampungan barang bekas tersebut.
"Masih dikembangkan," jelas Kapolsek mengaku, penangkapan kedua pelaku sesuai dengan Laporan Polisi nomor : LP/B/35/VII/2022/SU/STR/Sek.Str Utara tanggal 05 Juli 2022 Pemko Siantar.
Kedua pelaku sambung Kapolsek dikenakan pasal 363 Ayat (1) Ke -4e dan 5e KUHPidana Yo pasal 53 KUHPidana.
Berita sebelumnya, Stadion Sangnawaluh di Jalan Stadion, Kelurahan Suka Dame, Kec Siantar Utara, menjadi aset daerah berikutnya yang terbengkalai, setelah Gedung Olahraga.
Tak hanya dibiarkan seolah tak bertuan, stadion yang dahulu pernah menjadi kebanggaaan masyarakat kini justru berubah jadi lahan pencurian oleh oknum tak bertanggung jawab.
Ketika wartawan mencoba menggali keterangan dari masyarakat sekitar. Mereka mengatakan, baru-baru ini ada aksi pencurian.
"Ada sekelompok orang yang berkali-kali datang dan menggergaji besi bangunan stadion. Mereka juga mencuri seng, bangku tribun, WC, jendela dan pintu," ujar warga.
Warga menduga, para pelaku diduga masih warga sekitar, sehingga penduduk lain enggan memberikan teguran, karena takut menjadi sasaran kemarahan.||01-Str/*
0 Komentar