Update

8/recent/ticker-posts

Bocah 5 Tahun Meninggal Tenggelam Saat Mandi Mandi di Sungai Belakang Rumah Orangtuanya


teks photo : Kapolsek Bangun, IPTU Esron Siahaan melihat kondisi jasad korban Lian Apriansyah di ruangan IGD RS Vita Insani Kota Siantar.

KORANKITA.ONLINE [Simalungun--Sumut] - Bocah 5 tahun, Lian Apriansyah ditemukan meninggal saat mandi mandi di Sungai belakang rumah orangtuanya, Huta I, Nagori Pamatang Asilom, Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, pada Senin sore, (26/2/2024) sore sekira pukul 17.00 Wib.

Awalnya sore itu korban (Lian Apriansyah-red) bersama enam teman sebayanya bermain dan mandi mandi dipinggiran sungai Bah Bolon tepat dibelakang rumah orangtuanya tersebut.

Saat itu tubuh korban terbawa arus sungai yang deras. Namun teman temannya tidak bisa menolong. Mengetahui kejadian, abang korban bernama Hasbi langsung memberitahu ayahnya bernama Hasan Basri Pohan kemudian ayahnya melaporkan kepada pihak Polsek Bangun, Polres Simalungun.

Kapolsek Bangun, IPTU Esron Siahaan, bersama personil piket bergerak cepat mencari korban di sekitar aliran Sungai Bah Bolon. Berkat informasi dari salah satu warga setempat bernama Ponidi menemukan korban dalam keadaan masih bernyawa. 

Selanjutnya Kapolsek langsung menolong korban  dengan membawa ke Puskesmas Simpang Bahjambi. Namun kondisi yang kritis, Tim Medis menyarankan agar korban dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Vita Insani. Kota Siantar. Setiba di rumah sakit Tim Medis menyatakan korban sudah meninggal dunia.

Orangtua korban menolak menyerahkan jasad korban untuk dibawa autopsi karena keluarga menerima ikhlas korban meninggal karena musibah dengan membuat surat pernyataan.

Kasi Humas Polres Simalungun, AKP Verry Purba dikonfirmasi membenarkan kejadian dan keluarga korban sudah membuat surat pernyataan tidak diautopsi.

AKP Verry Purba menghimbau kepada masyarakat umum, terutama kepada para orang tua agar selalu meningkatkan kewaspadaan ketika anak-anak bermain di dekat area perairan. 

"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk selalu menyadari bahaya yang mungkin terjadi di sekitar aliran sungai atau sumber air lainnya. Sangat penting bagi orang tua untuk selalu mengawasi anak-anak mereka dan mengedukasi tentang bahaya bermain di dekat air tanpa pengawasan yang memadai," Pungkas AKP Verry Purba.||01-Sml/FS

Posting Komentar

0 Komentar