Update

8/recent/ticker-posts

Bergerak Untuk Majukan Desa, Feri Ilham Hadir Dalam Calon Pangulu Thn 2023 Nagori Bah Tobu



KORANKITA.ONLINE [SIMALUNGUN - SUMUT] - Berbekal nomor urut 02, Feri Ilhami Hasugian. S.P resmi menjadi calon pangulu setelah resmi di lakukan pengkocokan nomot peserta yang di lakukan Panitia Pilpanag di Nagori Bah Tobu Kecamatan Dolok Batu Nanggar Kabupaten Simalungun, Rabu, (26/07/2023)

Feri Ilhami Hasugian. S.P yang dianggap masyarakat pantas dan mumpuni untuk ikut dalam ajang kompetisi kepada wartawan mengatakan bahwa ikut sertanya dalam Pilpanag dengan tekad ingin bersama masyarakat dan kaum milenial memajukan dan membangun nagori.

"Saya memohon doa restu dari saudara, sahabat, jiran tetangga serta mohon dukungan sepenuhnya kepada seluruh masyarakat Nagori Bah Tobu", ujarnya.


Di katakannya lagi bahwa saat ini dirinya masih berusia 31 tahun dan tentu apabila nantinya bisa terpilih dan bisa memimpin akan menciptakan ide-ide yang brilian dalam menciptakan peluang untuk lemakmuran masyarakat, dirinya juga menyampaikan bahwa ia asli putra kelahiran Nagori Bah Tobu yang lahir pada tahun 1992.

Jenjang karier pendidikan yang telah di selesaikan terakhir kali adalah Sarjana Pertanian (SP) yang di dapat dari Universitas Islam Sumatera Utara ( UISU ) Medan dan saat ini dengan usia yang di milikinya masih terbilang kaum milinial. terbilang saya ini masih sangat mudah (kaum milinial.

Dengan Visi dan Misi "Terwujudnya Nagori Bah Tobu produktif, berprestasi, berbudaya dan kreatif, melalui peningkatan sumber daya manusia, mengelola sumber daya alam dengan maksimal, kemampuan ekonomi dan kepedulian sosial masyarakat".


Di samping itu, peningkatan pelayanan Nagori yang mudah, cepat, tanggap dan santun. pembangunan infrastruktur yang merata sesuai dengan 3T ( Tepat Sasaran, - Tepat Kualitas dan Tepat Waktu Pengerjaan).

Feri juga bertekad untuk mengadaan mobil ambulance Nagori, peningkatan SDM dalam mengelola hasil bumi pertanian dan peternakan. Peningkatan potensi BUMNag dan PAD Nagori dengan menciptakan UMKM untuk masyarakat. 

Pemberdayaan dan pengembangan kreativitas organisasi sosial yang ada di masyarakat, baik bergerak dalam bidang agama, pemuda dan olahraga dan tetap menghidupkan budaya nenek moyang dalam semangat bergotong-royong membangun nagori serta mengupayakan tidak membebani masyarakat dalam adminitrasi. || 01-Sml/*

Posting Komentar

0 Komentar